Tips Memilih Power Bank yang Tepat untuk Smartphone
Tips Memilih Power
Bank yang Tepat untuk Smartphone
Perlu
diketahui tidak boleh sembarang membeli power bank untuk digunakan pada
smartphone kesayangan. Jangan sampai karena salah mengira dan salah memilih
berakhir smartphone menjadi tidak optimal bahkan malah merusak mesin
smartphone. Sebab itu, ada tips sebagai teknik untuk berhati-hati dalam
menentukan pilihan dalam membeli power bank untuk smartphone yang kamu sayangi
itu. Dengan artikel ini akan bertambah wawasan untuk mengenali mana power bank
yang layak dan dapat dijadikan andalan untuk menambah daya baterai ketika
baterai smartphonemu sudah habis.
1.
Kenali Besar
Kapasitas Baterai Smartphonemu
Memilih power
bank harus diperhatikan kapasitas yang sesuai dengan kebutuhan dan bisa memenuhi aktivitas bersmartphone
yang tepat. Cobalah
hitungkan apabila kamu memiliki power bank sebesar 5000mAH. Sedangkan baterai
smartphonemu kapasitasnya sebesar 4200mAH. Maka dipastikan setelah baterai
smartphonemu penuh tinggal beberapa persen lagi dapat digunakan untuk menambah
daya baterai smartphone. Jelas, belum satu hari penuh aja power bank harus
dicas lagi. Ditambah waktu untuk sampai penuh baterai power banknya perlu
menunggu beberapa jam lamanya. Diperkirakan bisa 8 jam sampai 10 jam. Sebab
itu, sebaiknya memilih power bank yang lebih besar kapasitas mAHnya dari
kebutuhan baterai smartphone supaya bisa digunakan beberapa kali power bank
tersebut. Contoh: dengan memilih
minimal 10000mAH, 20000mAH, 30000mAH
atau yang lebih besar lagi. Misalnya:
penulis memiliki power bank yang berkapasitas 20000mAH untuk smartphone yang
digunakan adalah Oppo A71 yang membutuhkan daya baterai sebesar 4200mAH. Berarti bisa 4 kali penggunaan untuk kapasitas powerbank 20000mAH. Beli ya
jangan tanggung—tanggung lebih mahal sedikit tak masalah yang terpenting
pemakaian powerr bank bisa lama kan.
2. Kenali
Keunggulan Power Bank
Keunggulan power
bank yang dimiliki seperti apa: apakah memiliki fungsi fash charger (daya pengisian yang cepat) atau tidak, memiliki
ketahanan banting ketika terjatuh atau tidak, memiliki fungsi otomatis berhenti
pengisian (auto-cut) setelah
pengisian daya baterai penuh atau tidak, memiliki fungsi lampu senter atau
tidak, memiliki fungsi digital untuk menampilkan ada pengisian atau tidak,
memperlihatkan kondisi baterai power bank tinggal berapa persen lagi, memiliki lubang pengisian yang banyak paling tidak ada dua/lebih atau tidak,
dan
seterusnya. Dengan meneliti kemampuan power bank yang akan dibeli ini sangat
penting, karena dalam fakta ada yang power bank yang tahan banting dan ada juga
yang langsung rusak ketika terjatuh, ada fakta yang tidak memiliki fitur lampu
senter dan ada juga yang memilikinya, dan seterusnya. Semakin banyak fitur yang
didapatkan dari membeli power bank tersebut maka layak untuk dirawat selain
digunakan. Karena bukan hanya menjamin kepuasan tapi juga menjamin kenyamanan
kalau keunggulan power bank tersebut lebih dari yang lain. Lampu senter sangat
penting untuk fungsi ini karena bisa menunjang penerangan ketika mati lampu,
daya pengisian yang cepat sangat dibutuhkan karena menghemat waktu dalam
pengisian tanpa menunggu lama, fungsi digital pun sangat penting supaya jelas
mengetahui keadaan kondisi power bank sehingga tidak memaksakan diri untuk
menggunakan ketika habis. Fungsi lubang pengisian yang
banyak memungkinkan pengisian smartphone lain secara bersamaan. Biasanya
kalau sudah ada tanda-tanda habis baterai power bank tersebut tidak lagi
melakukan pengisian dan tiba—tiba mati. Usahakan untuk
tidak sampai habis baterai power bank untuk melakukan pengisian supaya power
bank tidak mudah rusak.
3. Jenis Sel Baterai pada
Power Bank
Jenis sel baterai pada power bank yang ada
di pasaran yaitu li-ion (lithium-ion),
dan Li-Po (lithium polimer). Untuk
keunggulan dimiliki oleh Li-Po karena lebih kuat dayanya sehingga memungkinkan
mengisi baterai tablet, tak hanya smartphone. Selain itu, Li-Po lebih tahan
lama sehingga tak heran harganya jauh lebih mahal daripada power bank yang
menggunakan sel baterai Li-Ion. Li-ion biasanya baterai tersebut bisa dibuka
atau dicopot dengan mudah, sedangkan Li-Po biasanya baterai tersebut baterai
tanam atau permanen tidak bisa dicopot.
4. Perhatikan kualitas kabel
data yang dimiliki power bank
Kualitas kabel data power bank bawaan
memang beda tiap merek memiliki ciri khas sendiri. Yang perlu diperhatikan adalah panjang-pendeknya kabel data karena ini
sangat mempengaruhi kenyamanan saat pengisian baterai smartphone dimana kabel
data yang panjang bisa sambil santai dan bisa dengan jarak yang jauh dari power
bank. Apabila ternyata kaabel data bawaan power bank pendek bisa menggunakan kabel data charger
smartphonemu yang original.
5. Garansi yang diberikan untuk
pelanggan
Garansi sangatlah penting untuk
diperhatikan karena untuk mendapatkan jaminan barang. Hal ini termasuk
jaga-jaga apabila power bank mengalami masalah dari sirkuitnya bukan kesalahan
penggunaan. Garansi ini ada beberapa jenis yang ada di pasaran yaitu garansi toko (garansi yang diberikan
oleh toko bukan dari produsen produk/barang sehingga ketika mengklaim garansi
harus ke toko semula tempat kamu membeli) dan garansi resmi (garansi yang diberikan oleh produsen produk/barang
kepada pelanggan dengan mengklaimnya di kantor cabang atau dikirimkan ke kantor
pusat). Semakin lama masa garansi semakin berkualitas power bank tersebut
karena berani menjamin ketahanan dari
produknya. Belilah power bank di akun resmi baik tokopedia, bukalapak, shopee,
dan lainnya. Atau beli di toko fisik yang terjamin barangnya original (asli).
Tidak dianjurkan membeli di pelapak online yang belum terjamin keasliannya
sangat berisiko.
6. Perhatikan juga label
merek
Label merek juga sangat perlu diperhatikan
semakin dikenal mereknya semakin mudah mengenali kualitasnya. Kalau label merek
terasa asing didengar umumnya harus lebih jeli mengenali kualitasnya sehingga
tidak mudah terjebak bila membeli. Kalau sudah terlanjur membeli maka amati
power bank tersebut bisa bertahan berapa tahun, semakin lama ketahanan power
bank semakin punya kualitas. Merek-merek yang sudah teruji oleh penulis adalah
Ippo dan Hippo (keduanya masih dalam satu perusahaan namun berbeda konsep dalam
penjualan).
Dengan demikian, Tips Memilih Power Bank yang Tepat untuk Smartphone
ini penulis akhiri. Semoga bermanfaat apa yang penulis sampaikan dalam artikel
ini dengan maksud supaya lebih jeli dalam membeli. Supaya di kemudian hari
tidak ada kata menyesal. Penyesalan itu
pahit karena berbekas sekalipun waktu terus berjalan. [Muhammad Adam Hussein, S.Pd]
2 komentar untuk "Tips Memilih Power Bank yang Tepat untuk Smartphone"
BACALAH SEBELUM BERKOMENTAR
Dilarang berkomentar dengan akun Unknow, akun Profil Tidak Tersedia, akun yang tidak dengan nama asli. Dilarang berkomentar dengan menaruh link didalam komentar baik link hidup maupun link mati.
Kenapa?
Karena kami tidak akan menayangkan komentar-komentar tersebut. Kami hanya menayangkan komentar yang relevan (sesuai dengan topik yang sedang dibahas) dan komentar yang berbobot dan bermanfaat. Tidak untuk komentar basa-basi seperti: nice info, keren gan, makasih infonya, mantap, dan lainnya. Jadi daripada sia-sia lebih baik ikuti aturan main berkomentar di blog ini.