Trik Menghilangkan Pengaruh Ilmu Pelet

Trik Menghilangkan Pengaruh Ilmu Pelet

Oleh: Muhammad Adam Hussein, S.Pd

Praktisi Herbal dan Ruqyah Nasional dari Sukabumi

www.adamsains.us

Catatan:
Artikel ini sudah saya bukukan dalam Buku Kumpulan Kupas Tuntas Fenomena Remaja, terbit sejak 10 Desember 2011. Jika Saudara Pembaca berminat untuk membelinya silahkan hubungi saya di 08997527700 (konsultasi gratis bagi pengunjung tetap dan pembeli buku). Untuk harga buku 35 ribu (plus ongkos kirim) selengkapnya baca di http://www.adamsains.us/2012/01/pesan-segera-buku-pertama-adamssein.html

Cover Buku Kumpulan Kupas Tuntas Fenomena Remaja
 Karya Muhammad Adam Hussein
[Klik gambar untuk memperbesar]

Trik Menghilangkan Pengaruh Ilmu Pelet - Ilmu pelet itu masih bagian dari ilmu hipnotis namun konotasinya untuk tujuan keburukan atau hal negatif. Dalam bahasa Jawa, ilmu pelet ini dikenal sebagai ilmu lintrik. Sedangkan dalam kalangan ilmu hikmah, ilmu pelet dikenal sebagai ilmu mahabah atau penarik seseorang agar mencintai dengan konotasi pemaksaan. Ilmu pelet dan ilmu hipnotis itu sama dari cara mempengaruhinya atau dari unsur yang membuat seseorang terkena pengaruhnya yaitu dari kontak mata.  Dalam Kamus Ilmiah Populer, Pelet diartikan; jenis ilmu sihir, aji-ajian (mantera). Sedang Hipnotis diartikan menyebabkan tidur, mendayagunakan bawah sadar untuk dikuasai.

Apa bedanya Pelet dengan Hipnotis?

Pelet menggunakan dengan aji-ajian atau membaca mantera, sedang hipnotis tidak menggunakan mantera apapun murni dengan cara menguasai kontak mata, atau semacamnya.

Keduanya mempunyai kesamaan, mempengaruhi bawah sadarnya seseorang dari hasil kontak mata atau dari mantera yang dibaca, dan semacamnya. Pelet dan hipnotis, keduanya juga termasuk ilmu sihir. Pelet jelas-jelas dilarang, sedang hipnotis ada yang memfatwakan boleh-boleh saja, tapi dalam artian terhadap hal positif, misalnya; menyembuhkan trauma, menyembuhkan kegilaan, soalnya menurut psikologiklinik, Hipnotis itu merupakan sebagai penyembuhan biasa disebut Hipnoterapi.

Ilmu pelet disebut juga iImu pengasihan, artinya sesuatu hal yang mengandung kekuatan ghoib untuk menebarkan hasrat yang diinginkan, namun cenderung memiliki unsur pemaksaan. Terkadang juga disebut aura asmara (menebarkan daya magis untuk menjadi terpandang dan dicintai) bukan Aura Kasih, yah?

Jenis Ilmu Hipnotis

Jadi pada hakikatnya ilmu hipnotis ini terbagi dua, diantaranya seperti berikut:

1.   Hipnotis Negatif, dimana golongan ilmu yang masih cabang dari hipnotis yang dimanfaatkan atau digunakan untuk menguasai orang dengan tujuan yang negatif. Seperti halnya: ilmu gendam, ilmu pengasihan, ilmu lintrik, ilmu mahabah, dan ilmu yang berkaitan dengannya.

2.  Hipnotis Positif, dimana golongan ilmu hipnotis yang dipergunakan untuk pengobatan atau penyembuhan sebagai alternatif terapi kesehatan lainnya maka disebutnya hipnoterapi. Misalnya: mengubah pola pikir pasien menjadi lebih jernih, menghentikan kebiasaan merokok dengan hipnoterapi, menyadarkan kesalahan yang tak pernah ia sadari, dan sebagainya.

MACAM-MACAM PENGARUH ILMU PELET

Macam-macam Pengaruh Ilmu Pelet, antara lain:

1.     Bulanan

Pengaruh peletnya mampu mencapai satu bulan penuh, dimana seorang itu tidak mudah melupakannya, namun setelah satu bulan terlewati kesadarannya pun mulai kembali pulih.

2.     Tahunan

Pengaruh peletnya mampu mencapai satu (1) tahun penuh dalam arti dua belas (12) Bulan, setelah lebih dari satun tahun, sama halnya dengan jenis sebelumnya akan pulih kesadarannya.

3.     Permanen atau Selama-lamanya

Pengaruh peletnya mampu mencapai tanpa batas waktu tertentu, ini benar-benar bahaya, orang yang terkena pelet akan mengalami gangguan kejiwaan karena benar-benar tertekan oleh pengaruh kekuasaan ilmu magis.

Pengaruh ilmu pelet secara bulanan atau tahunan, setelah habis tempo sebetulnya bisa diperpanjang, ibaratnya masa aktif nomor jika ingin masih digunakan harus diperpanjang dengan mengiisi ulang pulsa, begitupun jika kita lapar harus diisi dengan mengunyah makanan untuk bertahan hidup. Hipnotis itu semcam yang dipertunjukan oleh Uya Kuya, yaitu dengan menyuruh pasien melihat api yang dinyalakannya kemudian tertidurlah. Saat itu pikiran sadarnya istirahat, sedang bawah sadarnya masih bangun dicontohkan menjawab pertanyaan dengan sejujurnya dan apa adanya. Dalam artian, tidak bisa berbohong dibawah pengguasaan penghipnotis. Hipnotis sering dilakukan oleh psikolog atau psikiater di zaman modern, apalagi hipnoterapi itu bagian dari psikoanalisa yang didirikan oleh Sigmund Freud (pikiran bawah sadar sebagai kajian utamanya). Dengan maksud, mencari sedalam-dalamnya informasi. Untuk mencari penyebab masalah, itu berupa salah pergaulan, trauma, kegilaan, atau semacamnya. Tentunya untuk memilih alternatif solusi masalah yang bersangkutan.

MENGENAL RUQYAH

Rukyah diartikan mengobati dengan membaca ayat-ayat alQur'an atau do'a-do'a yang tidak bertentangan dengan syariat Islam. Jadi, do'a-doa tersebut jangan dicampuri dengan hal kemusyrikan dalam arti memanggil-manggil roh lelhur atau semacamnya.

ADAB MEMBACA DO'A DALAM RUKYAH

Adab Membaca Do'a dalam Rukyah, antara lain:

"Ya Allah, Tuhan manusia! Hilangkan sakit dan sembuhkanlah, Engkau maha Penyembuh, tidak ada penyembuh melainkan penyembuhan dari-Mu, penyembuhan yang tidak meninggalkan penyakit." (HR. Bukhari).

Do'a Rukyah yang dibaca Malaikat Jibril As ketika merukyah Rasulullah Saw;

"Dengan nama Allah, aku merukyahmu dari segala yang menyakitimu, dan dari kejahatan setiap diri atau dari pandangan mata yang penuh kedengkian, semoga Allah menyembuhkanmu, dengan nama Allah, aku meruqyahmu."

Bacaan ini hendaknya diulangi tiga kali.

MENGENAL CIRI ORANG TERKENA PELET

Mengenal ciri orang terkena pelet, antara lain:

1.     Dirinya sendiri tanpa menyadari mengapa selalu teringat-ingat seseorang padahal tidak kenal atau tidak mencintai orang tersebut.

2.    Lemah ingatan mudah berganti pikiran menjadi sering plin-plan pelupa terhadap dirinya sendiri,

3.      Menuruti segala kemauan yang menghipnotis atau mempeletnya.

LANGKAH-LANGKAH PENGOBATAN RUQYAH

Langkah-Langkah Pengobatan Ruqyah, antara lain:

1.     Hindarilah kontak mata secara lansung, dan jangan berlama-lama sebab mata dijadikan bahan menggelabui atau mempengaruhi. Waspadalah selalu!

2.    Bacalah surat al Falaq, al Ikhlas, An Nas, Ayat Kursi, Surat al Baqarah secara seluruhnya atau ayat terakhir dari al Baqarah. Dibaca semampunya saja sampai benar-benar berkeringat, jika sudah berkeringat berhentilah prosesnya sudah berjalan kedalam tubuh tinggal tunggu kesembuhannya. Simaklah penjelasnnya dibawah ini!

Membaca Surat Al Ikhlas dan Mu'awwidzatain (An Nas dan al Falaq)

Dari Abdullah bin Khabib katanya, kami pernah keluar mencari Rasulullah saw untuk salat mengimami kami. Lalu kami jumpai beliau, lantas bersabda, "Katakan!", maka saya tidak berkata apa-apa. Kemudian beliau bersabda, "Bacalah surat Qul huwallahu ahad dan al Mu'adwwidzatain ketika kamu masuk sore dan waktu pagi (setiap sore dan pagi) tiga kali, itu cukup bagimu untuk menjaga diri dari segala marabahaya". (HR. At Tirmidzi, Abu Dawud, dan An Nasa'i).

Ibnu Katsir mengatakan, "Yang paling manjur untuk menghilangkan sihir adalah apa yang diturunkan Allah kepada Rasul-nya, yaitu membaca surat al Falaqdan An Nas”. Dalam sebuah hadits disebutkan: "Yang paling baik untuk menangkal sihir adalah kedua surrat itu al Falaq dan An Nas, begitu juga membaca ayat Kursi, karena ayat ini dapat mengusir setan." (Ibnu Katsir dalam Said Hawwa. Tafsir Al Asas. Robanni Press, Jakarta Cetakan Tahun 2000 . Halaman 320 - 321.)

Membaca Al Fatihah

Surat al Fatihah bisa dijadikan penangkal pelet ataupun sejenisnya.

Sebagaimana sabda Rasulullah Saw:

"Surat al Fatihah itu adalah obat dari segala penyakit." (HR. Baihaqi)

"Surat al Fatihah itu adalah obat dari racun." (HR. Said bin Manshur al Baihaqi).

Membaca Surat al Baqarah

Sebagaimana Sabda Rasulullah Saw:

"Janganlah kalian jadikan rumah-rumah kalian sebagai kuburan-kuburan. Sungguh setan itu lari dari rumah yang dibacakan surat al Baqarah didalamnya." (HR. Muslim dan Ahmad).

Maksudnya begini, didalam rumah kita seharusnya sering diadakan pengajian surat al Baqarah, sedang dirumah penulis sendiri diadakan pembacaan surat Yasiin pada malam Selasa atau Malam Jum'at giliran dengan keluarga paman dirumahnya. Jadi, bila rumah kamu sekalian tidak samasekali ada pengajian, pastinya suasana rumah kamu sekalian seperti kuburan yaitu suasananya sepi, gelap, dan nantinya setan pada senang berani tinggal dirumah kamu sekalian. Istilahnya dengan Pemagaran dengan bacaan surat-surat tadi. Bukan nakutin loooh?

Atau hadits lainnya berbunyi:

"Dua ayat terakhir dari surat al Baqarah, siapa saja membacanya pada malam hari itu cukuplah baginya untuk menangkal setan." (HR. Bukhari, Muslim, at Tirmidzi).

Ibnu Qayyim Jauzi berkata, yang benar dari hadits itu adalah: " ... itu cukup baginya untuk menangkal segala bentuk kejahatan yang hendak menyakitinya”.

3.     Datanglah ke peruqyah yang ada di kota bapak atau ibu dengan bisa nanya langsung kepada penulis untuk alamatnya ataupun bisa mencari sendiri di google misalnya: alamat terapi ruqyah di bandung, dan seterusnya. Bila ingin ditangani dengan ruqyah jarak jauh maka yang tersedia hanya ruqyah melalui telpon. Dimana pelapor bisa mewakili sehingga ia yang mendengarkan bacaan ayat-ayat ruqyah dan doa ruqyah yang dibacakan oleh penulis/saya.

        Untuk layanan ruqyah melalui telepon hanya tersedia pada hari Jum’at malam, Sabtu malam dan Minggu malam. Untuk jamnya bisa dari jam 20:00 Wib sampai selesai. Silakan tentukan sendiri harinya dan nanti akan menyesuaikan dengan jadwal peruqyahan dengan pasien lainnya. Cukup menyediakan air putih yang nantinya akan diruqyah untuk menjadi penawar efek ruqyah, karena umumnya setelah diruqyah ada gangguan pusing, mual, muntah, lemas, dan seterusnya tergantung pada kondisi pengaruh pelet. Bila ada yang dikonsultasikan terlebih dahulu. Sebaiknya setelah diruqyah tiga hari selanjutnya atau seminggu selanjutnya dilakukan konsultasi ulang supaya diketahui apa sudah sembuh, atau belum bila belum maka dilakukan peruqyahan untuk penuntasan.

Baca juga Sensasi dan Reaksi Ruqyah Melalui Telepon.

        Untuk peruqyahan melalui telepon ataupun datang langsung ke tempat praktek ruqyah, berikut :

Muhammad Adam Hussein, S.Pd

(08997527700)

dewapuitis@ymail.com

Jln. Pabuaran No. 47 RT. 04 RW. 01

Samping Kiri Kel. Nyomplong – Kec. Warudoyong,

Sukabumi 43131 – Jawa Barat.

Untuk shodaqoh peruqyahan dapat dilakukan berapa saja ingin memberinya sesuai dengan keikhlasan, kemampuan, dan kepuasan. Berapapun itu pasti saya terima, sekalipun dengan transfer pulsa. Atau cuma ucapan terimakasih juga tidak masalah bagi saya. Karena sesungguhnya saya cuma perantara aja.

4.       Coba buatlah ramuan Terapi Penghilang Efek Magis berfungsi menghilangkan pengaruh ilmu pelet dan pengaruh/menghilangkan fungsi susuk yang ada dalam diri seseorang, yang diperlukan  Lambu Siam atau Daun Kelor. Caranya dengan menumbuk Lambu Siam atau Daun Kelor (pilih salah satu sebagai penyembuhan kecuali jika belum ada reaksi maka boleh menggunakan keduanya). Setelah ditumbuk, remaslah lalu ambil air perasannya tuangkan ke dalam gelas atau mangkuk, setelah dituangkan air perasannya itu kemudian oleskan ke seluruh tubuh sembari membaca Ayat Kursi (Surat al Baqarah ayat 255) hingga benar-benar seluruh tubuh basah oleh air perasannya tersebut. Kemudian tunggu hingga kering, setelah itu rasakan perubahannya. Jika tidak merasa ada perubahan maka ulangi sekali lagi, hingga ada perubahan. Ingat dalam hal ini perlu yang namanya keyakinan pengaruh ilmu pelet/susuk tersebut hilang, cara ini dapat digunakan untuk orang yang terlanjur mempelajari ilmu pelet/susuk dan ingin menghilangkannya, atau bagi korban yang terkena pengaruh ilmu pelet/susuk. Semoga dapat menghilangkan.

Kesimpulan dan Saran:

Jadi, ilmu pelet itu termasuk kedalam ilmu hitam. Sebab ada unsur pemaksaan dari sebuah ambisi. Sebab itulah, jauhi. Jika ada yang mengajak kenalan, kemudian menatap mata sambil terlihat bibirnya komat kamit, bacalah ayat Kursi (al Baqarah Ayat 255) didalam hati. Pokoknya dalam artian lebih baik kita bersiap siaga daripada sama-sekali lebih bahaya lagi nantinya. Biasanya ilmu pelet dengan membaca mantera-mantera dibacanya waktu tertentu, biasanya yang digunakan sebagai pelet mengambil rambut korban, atau pakaiannya (mungkin celana dalam atau sejenisnya), atau juga memasukan butiran bubuk yang sudah dimanterai oleh dukunnya kedalam minuman calon korban, dalam hal ini barang yang biasa lekat pada sang korban. Sesering mungkinlah membaca La Haula Walaaquata ilabillahil A'dzim, untuk dijadikan dzikir tiap sehabis sholat. Bacalah semampunya jadi boleh 5 kali berulang atau lebih, tergantung kesanggupan, sampai-sampai mengeluarkan keringat.

ARTIKEL INI TERDAPAT DALAM BUKU KARYA SAYA YANG BERJUDUL KUMPULAN KUPAS TUNTAS FENOMENA REMAJA DENGAN HARGA Rp. 50.000. BILA INGIN MEMESAN SILAKAN MELALUI 08997527700. ATAU BISA MEMBACA ULASAN ISI BUKUNYA DISINI.

SUMBER PUSTAKA

Sahli, Mahfudli. Himpunan Ayat-ayat AlQur'an dan Khasiat Basmalah, Surat al Fatihah, Ayata Kursi, Surat aL Ikhlas, Surat al Qadr, dan Asma-ul Husna. Pustaka Amani: Jakarta.

Bayumi, Muhammmad. Alam Jin dan Setan dalam Pandangan al-Qur'an dan Sunnah. Penerbit: Pusstka Amani, Jakarta. 2001.

Prihadhi, Endra K. Makhluk Halus dalam Fenomena Kemusyrikan. Penerbit: Salemba Diniyah, Jakarta. 2004.

SUMBER ARSIP ARTIKEL

Hussein, Muhammad Adam. Trik Menghilangkan Pengaruh Ilmu Pelet dalam Buku Kumpulan Kupas Tuntas Fenomena Remaja. Penerbit CV. Adamssein Media, Sukabumi. Cetakan 1, 10 Desember 2011. Hal. 21 - 28.